Pusat Perbelanjaan di Tangerang Hadirkan Kuliner Midnight Ala Jepang

shares |

 Pusat Perbelanjaan di Tangerang Hadirkan Kuliner Midnight Ala Jepang


Jumat, 25 Maret 2022 - 21:08 WIB 
Oleh : Lutfi Dwi Puji Astuti, Sherly (Tangerang)




VIVA –  Kota Tangerang saat ini mengalami penurunan level dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Dimana, berdasarkan keputusan, Tangerang masuk dalam level 2 PPKM. 

Alhasil, hal ini pun dimanfaatkan para pembisnis untuk kembali menggeliatkan usahanya. Seperti yang dilakukan salah satu pusat perbelanjaan di Kota Tangerang, yang mengembangkan bisnisnya di dunia kuliner malam.

Kuliner malam dengan nuansa jajanan kaki lima ala Jepang ini, diharapkan menjadi ciri dan daya tarik bagi masyarakat ataupun wisatawan.
"Dengan aturan yang ada saat ini, kami mulai mengembangkan bisnis dengan kuliner malam. Tapi, kita kembangkan hingga tengah malam, karena di Kota Tangerang sendiri, untuk daya tarik kulinernya cukup bagus apalagi di malam hari," kata CEO PT Pancakarya Griyatma, Norman Eka Saputra, Jumat, 25 Maret 2022. 

Kawasan kuliner yang disebut, kuliner tengah malam atau midnight ini dihadirkan di kawasan Tangcity Superblock, Kota Tangerang. Berkonsep Negeri Sakura, suasana yang dihadirkan pun mendukung hal itu, seperti berbagai lampion bertuliskan kanji atau huruf Jepang, ada pula lukisan dan juga kanopi yang lebih rendah, membawa pengunjungnya seperti berada di warung kaki lima di Jepang.

Ditambah, menu seperti ramen, grill, geoza, teh oca, es krim, dan berbagai pilihan menu lainnya, juga disediakan. Bahkan komunitas cosplay ala anime Jepang juga berkumpul di area tersebut. Jadi selain asik makan masakan khas Jepang dan Asia lainnya, pengunjung juga bisa sekadar berswa-foto. 

Lanjut dia, ke depannya kawasan wisata kuliner malam hari ini, akan dinamakan 'Terang' yang diambil dari kata 'Tangerang'. Dimana konsep yang diusung adalah wisata nogturnal.

"Kota Tangerang ini sudah bisa disamakan dengan kota-kota maju di dunia, dimana mereka juga sudah memajukan wisata nogturnalnya sebagai bagaian dari penarik turis atau wisatawan di kota mereka, terlebih Kota Tangerang ini ada bandara, pintu gerbang Indonesia," ujarnya. 

Meski mengusung tema wisata malam dan Negeri Sakura, Norman mengaku pihaknya akan mengedepankan norma atau aturan wilayah. Dimana untuk saat ini, kawasan kuliner tersebut hanya akan beroperasi sampai pukul 23.00 WIB.

source : viva.co.id



0 comments:

Post a Comment